
Kultum adalah singkatan dari kuliah tujuh menit yang biasanya banyak diberikan setelah selesai beribadah di bulan Ramadhan. Ada banyak sekali referensi kultum yang bisa kamu gunakan sesuai kebutuhan. Namun yang paling popular adalah jenis kultum singkat sabar yang bisa memberikan pencerahan tersendiri khususnya untuk menghadapi berbagai cobaan hidup saat ini.
Contoh Kultum Singkat Tentang Sabar
Pembahasan kultum singkat sabar memang seakan tiada habisnya, karena setiap manusia akan mendapatkan ujian dan cobaan yang harus bisa dihadapi dengan sabar.
Maka dengan sabar yang dilakukan dalam segala hal dan segala bidang bisa meningkatkan ketakwaan kita pada Allah SWT.
Serta dengan adanya sabar dan Ikhlas yang ada di hati bisa menjadikan kita semua lebih kuat untuk menghadapi semua ujian yang datang dalam hidup ini.
Di bawah ini adalah beberapa contoh kultum singkat sabar yang bisa kamu jadikan referensi saat sedang berdakwah di depan para jamaah.
Dengan isi teks untuk kultum yang singkat namun memiliki makna yang padat serta jelas untuk dipahami.
Baca Juga: 7 Inspirasi Warna Cat Rumah yang Menciptakan Suasana Sejuk
1. Ceramah Tentang Macam-macam sikap sabar
Contoh kultum singkat sabar yang pertama adalah yang memberikan penjelasan tentang bermacam-macam sikap sabar yang harus dipahami dengan baik.
Kultum singkat tentang macam-macam sabar ini disampaikan dengan materi yang jelas dan luas sehingga mudah untuk dimengerti semua kalangan jamaah pengajian.
Assalamu’alaikum Wr.Wb
Alhamdulillahirabbil ‘alamiin, kita panjatkan rasa syukur ke hadirat Allah SWT yang sudah memberikan rezeki dan nikmat sehingga kita semua bisa berkumpul saat ini dalam kondisi sehat wal afiat.
Dalam kultum singkat sabar ini saya ingin menyampaikan sedikit hal tentang macam-macam sabar. Sering kali kita mendengar orang menyarankan kita untuk bersabar ketika sedang menghadapi suatu masalah atau ujian dalam hidup, lalu benarkah sabar hanya sebatas itu?
Sabar ternyata tidak hanya berlaku untuk orang yang sedang menghadapi masalah atau ujian dalam hidup. Bukan hanya untuk mereka yang sedang kesusahan saja.
Namun sabar juga berlaku untuk mereka yang hidup berkecukupan, terlihat tak memiliki masalah pun juga harus bisa memiliki sikap sabar.
Bahwa sikap sabar terbagi menjadi 3 macam, yaitu :
A. Sabar Dalam Melaksanakan Ketaatan Menjalankan Ibadah
Contoh : Sabar bangun pagi untuk melaksanakan shalat subuh meski badan capek, bisa berpuasa menahan lapar dan dahaga meski pekerjaan sedang menumpuk, sabar bersedekah meski dalam keterbatasan dan lainnya
B. Sabar untuk bisa menahan diri dari melakukan semua hal yang dilarang oleh Allah SWT meski kondisi kita mampu untuk melakukannya
Contoh : Tidak minum minuman keras meski bisa membelinya, tidak bermaksiat meski ada kesempatan dan lain sebagainya
C. Sabar dalam menerima ketentuannya
Contoh : bersabar ketika Allah memberikan ujian hidup dalam berbagai bentuk seperti kekurangan materi, belum memiliki keturunan, belum berhasil dalam bisnis dan lain sebagainya
Itulah 3 macam sikap sabar yang harus selalu kita miliki untuk mencapai kebahagiaan dalam hidup.
Sikap sabar tersebut harus selalu dilatih karena setiap saat setan akan terus membisikkan ajakan untuk melanggar perintah Allah SWT.
Sehingga jika kita tak bersabar, maka akan sangat mudah untuk terjerumus ke perilaku maksiat.
Terutama sebagai seorang muslim yang beriman, membina diri untuk bisa memiliki sikap sabar penting untuk dilakukan setiap saatnya.
Di antaranya dengan berusaha bersikap sabar dalam menjalankan perintah Allah dan menjauhi semua larangan-Nya. Serta untuk bersabar dalam menerima semua bentuk musibah atau ujian yang menimpa kita semua.
Sekian kultum singkat sabar kali ini. Semoga kita semua selalu diberikan rahmat dan hidayah-Nya sehingga kesabaran selalu ada dalam setiap kesempatan. Aamiin yaa robbal ‘Alamiin
Wassalamu’alaikum Wr. Wb
2. Ceramah Mengenai batas kesabaran

Kultum singkat sabar ini menjelaskan bahwa untuk memiliki sikap sabar haruslah bisa dimiliki dalam setiap kesempatan.
Contoh kultum singkat tentang sabar ini direkomendasikan untuk disampaikan dalam berbagai kesempatan.
Assalamu’alaikum Wr.Wb
Alhamdulillah kita ucapkan puji syukur atas ke hadirat Allah SWT, karena dengan nikmat Islam, ihsan dan iman kita semua bisa berkumpul dalam momen pengajian yang penuh berkah ini.
Dalam kesempatan ini saya akan membahas tentang batas kesabaran. Tentunya sering mendengar banyak orang yang mengatakan bahwa sabar ada batasnya, benarkah demikian?
Dalam menjalani kehidupan di dunia, pastinya akan menemukan ada banyak persoalan dalam hidup.
Sebagai seorang muslim yang beriman hendaknya kita selalu berusaha untuk menunjukkan sikap sabar sebagai bentuk pertahanan rohani, benteng batiniah, karena kita yakin hanya dengan kesabaran kita bisa terlepas dari rasa putus asa.
Di dunia kita bekerja untuk urusan dunia, dan kita beramal untuk kehidupan akhirat yang hendaknya bisa dilakukan dengan penuh kesabaran.
Demikian pula dalam menerima dan menghadapi ujian, musibah serta ketentuan yang diberikan oleh Allah SWT. Allah SWT sendiri menjanjikan bagi mukmin yang bisa sabar dalam semua kondisi dan situasi dengan kebahagiaan serta kemenangan yang tercantum dalam QS.Ali Imran ayat 200.
Batasan sabar menurut Rasulullah
Lalu sampai kapan harus bisa memiliki sikap sabar? Dalam sebuah hadis riwayat Muslim, Rasulullah SAW menyampaikan bahwa umatnya harus bersabar.
Sampai kapan harus bersabar? Rasulullah SAW bersabda agar kita tetap bersabar hingga kita bisa bertemu dengan Rasulullah SAW di telaga Haud.
Bahwa menurut hadis tersebut, kita harus bisa bersabar sampai akhir hayat yang menunjukkan kesabaran itu memang tidak ada batasannya.
Masing-masing orang akan diberikan ujian sesuai dengan kemampuannya, maka mereka pun harus bersabar dengan ujian yang diterimanya.
Saat masalah atau ujian hidup menimpa, sebaiknya kita memohon pertolongan pada Allah SWT dengan penuh kesabaran dan berusaha sekuat tenaga untuk beribadah dengan maksimal.
Kesabaran yang dimiliki tanpa dibarengi dengan ibadah tak akan memiliki arti apa pun karena ibadah tanpa sabar tak akan berbekas apa pun.
Berpikir positif atau husnudzan dalam menerima semua ketentuan dari Allah SWT juga bisa menjadi salah satu bentuk sikap sabar.
Hendaklah kita berpikir bahwa ujian, musibah hingga masalah hidup merupakan bentuk kecintaan Allah SWT pada hamba-hamba-Nya.
Sehingga harus bisa berusaha untuk menghadapinya dengan kuat, sabar dan penuh keikhlasan serta menghindari sikap mudah mengeluh dan putus asa.
Sabar menjadi salah satu sifat manusia yang mulia dan sangat disukai oleh Allah SWT karena bisa menjadikan jiwa seseorang menjadi kuat khususnya ketika menghadapi persoalan hidup. Bahkan kesabaran bisa dijadikan tolok ukur dari ketakwaan dan keimanan dari seorang muslim.
Bentuk Ujian kesabaran dalam islam
Bentuk ujian atau persoalan hidup ada banyak sekali, seperti orang yang sedang sakit diberikan ujian untuk bisa sabar dalam menghadapi penyakit yang dideritanya. Orang juga diberikan keterbatasan harta diberikan ujian agar bisa sabar dalam menghadapi kesulitannya dalam kekurangan materi.
Orang yang diberikan kecukupan materi juga mendapatkan ujian agar bisa sabar dalam menghadapi semua hawa nafsu dunia yang bisa menjebaknya.
Allah SWT memberikan kehidupan untuk manusia di dunia dan mengarahkannya dengan memberikan perintah serta larangan-Nya. Seperti Allah SWT memerintahkan kita untuk shalat, puasa, zakat, haji, membaca Al-Qur’an, bersabar dan lainnya agar supaya kita selalu terhindar dari perbuatan buruk. Allah juga memberikan larangan mendekati zina, judi, bermaksiat, minum minuman keras dan lainnya untuk memberikan peringatan sehingga kita selalu berada di jalan yang benar.
Sampai kapan kita harus melakukan semua perintah dan menjauhi semua larangan-Nya? Sampai akhir hayat atau sampai kita menemui ajal. Selama kita beriman pada Allah SWT maka selama itu pula kita butuh kesabaran terus ada dalam diri kita.
Menurut sahabat Ali bin Abi Thalib, sabar diibaratkan seperti kepala dalam tubuh. Bagaimana jika kepala hilang? Maka badan tak akan bisa hidup tanpa adanya kepala. Jika kesabaran sudah hilang, maka hilang pula keimanan dalam diri. Itulah perumpamaan sabar yang harus selalu ada dalam setiap sendi kehidupan kita.
Sekian kultum singkat sabar kali ini. Semoga Allah SWT selalu memberikan rahmah dan hidayahnya sehingga kita selalu bisa sabar dalam setiap kesempatan.
Wassalamu’alaikum Wr.Wb
Baca juga: Housekeeping dan Cleaning Service, Apa Sih Bedanya?
3. Khutbah Soal Makna dari Sabar
Assalamu’alaikum Wr.Wb
Pertama-tama marilah kita panjatkan rasa syukur pada ke hadirat Allah SWT yang sudah melimpahkan segenap nikmat, rahmat dan hidayahnya pada kita semua. Untuk pengajian kali ini kita akan memberikan kultum singkat makna sabar.
Kata sabar asalnya dari bahasa Arab sobaro-yasbiru dengan makna menahan. Sedangkan pengertian menurut istilah dari kata sabar yaitu menahan diri dari semua bentuk kesusahan dan bisa menyikapinya dengan menggunakan akal serta hukum yang berlaku.
Sabar juga bisa berarti mampu menjaga lisan dari kata tercela, cacian dan makian atau berbagai perkataan buruk yang bisa menyakiti hati serta bisa menahan seluruh anggota badan untuk melakukan perbuatan yang dimurkai Allah.
Dalam Al-Qur’an serta hadis, ajaran tentang kesabaran banyak disinggung sehingga menjadi pengingat diri. Sesuai ayat yang ada di dalam Al-Qur’an bahwa manusia selalu diingatkan untuk bisa bersikap sabar saat menghadapi masalah ketika menjalani kehidupannya.
Bahwa pertolongan Allah akan selalu menyertai orang yang menjadikan sabar dan shalat menjadi penolong mereka dalam menghadapi berbagai jenis masalah hidup.
Sifat Sabar yang dimiliki Muhammad SAW
Sabar juga merupakan salah satu sifat dari akhlak yang dimiliki oleh Nabi Muhammad SAW yang mulia. Nabi Muhammad SAW memberikan teladan dengan memiliki sikap jiwa dan mental yang tahan uji, tahan dari penderitaan, tabah dan kuat dalam menghadapi cobaan serta mengatasi kesulitan. Sikap sabar juga bisa ditunjukkan dengan selalu berusaha tekun dan ulet dalam melaksanakan semua tugas atau pekerjaan yang diberikan.
Salah satu cara efektif untuk memiliki sikap sabar adalah dengan selalu berusaha untuk berpikir positif dalam hidup. Di mana setiap persoalan atau masalah yang rumit bisa selalu dihadapi dengan memiliki jiwa besar, hati yang ikhlas, lapang dada sehingga bisa dihadapi dengan tegar, tak berputus asa, tak mudah mengeluh dan selalu bertawakal atas ketentuan-Nya.
Ujian dan masalah dalam hidup akan selalu datang silih berganti, semua itu pasti memiliki hikmah tersendiri. Dengan menghadapinya penuh kesabaran dan keikhlasan maka akan menjadi ladang pahala yang besar sekaligus bisa meningkatkan derajat kita di hadapan Allah SWT.
Semoga kita termasuk hamba Allah SWT yang selalu sabar sehingga selalu mendapatkan kemudahan dan kebahagiaan dalam hidup.
Wassalamu’alaikum.Wr.Wb
Nah itu tadi beberapa kultum singkat sabar yang bisa kami bagikan. Selain beberapa contoh di atas, ada banyak materi sabar yang juga bisa kamu pelajari lebih dalam sehingga bisa menjadi inspirasi terbaru untuk memberikan ceramah.
Jangan lupa untuk unduh aplikasi kostzy.com via Google Play atau App Store, atau bisa juga dengan langsung berkunjung ke website resminya. Tersedia hunian dengan fasilitas lengkap harga bersaing yang disesuaikan dengan kebutuhanmu. Ayo cek layanannya sekarang juga!
One Response